Facebook

(Mario Teguh)

A person who is looking for happiness outside of himself, will find that happiness belongs to other people.

Ustadz Imam

Rawat dan jagalah Qur'an,Maka ia akan menjagamu..

Angga Eka Prasetya

Wanita pertama yang paling berhak atas cinta suci anaknya adalah Ibu

Albert Einstein

Salah satu tujuan terciptanya waktu adalah agar semuanya tak terjadi sekaligus...

Powered By Blogger

Kamis, 26 Juli 2012

Keutamaan Al-Qur'an







Bismillah...
Segala puji bagi Allah Azza wa Jalla,yang telah menurunkan cintanya kepada manusia berupa Al-Qur'an,
Segala puji bagi Allah yang telah memberi kenikmatan kepada kita,Allah memudahkan kita dalam mempelajari Al-Qur'an,dalam membaca Al-Qur'an,dan dalam proses penjagaannya.
Segala puji bagi Allah yang telah mengutus Rasulnya yang terakhir,Muhammad SAW,yang dengannya risalah itu bisa sampai kepada kita,yang menuntun kita dari kegelapan menuju cahaya ilmu yang terang benderang
Segala puji bagi Allah,Robb yang Maha Cinta,Maha Kasih,Maha Sayang,Maha Pengampun
Shalawat serta salam semoga selalu tercurah pada "Khatamun Nabiyyin,",uswah hasanah,Nabi Muhammmad SAW,keluarganya,para sahabat,dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan penuh keimanan.

Alhamdulillah hari ini masuk puasa hari ke-3 dibulan Ramadhan,semoga Allah memberi kemudahan kepada kita untuk senantiasa menyucikan hati,mendekatkan diri kepada-Nya,serta menjaga diri dari apa-apa yang Allah tak suka.

Kali ini ,ane pingin nulis beberapa rangkai kata tentang Mukjizat yang luar biasa,yaitu Al-Qur'anul Karim. Kebetulan kemarin abis baca buku/kitab "Fadhilah Amal" yang ditulis oleh Maulana Muhammad Zakariyya al-Khandahlawi rahimahullah. Ane langsung cari bab tentang Fadhilah al-Qur'an.
Isinya subhanallah,luar biasa sekali kalo ente baca,ane yakin insyaAllah akan terasa getaran di hati.
Di sini insyaAllah,ane hanya nyampaikan bebarapa hadits yang ada di buku Fadhilah Amal itu,juga ana tambahin nasihat dari beberapa ustadz dan Al-hafidzh

Ok,so check this out...:

1. Hadits ke-2 dalam buku Fadhilah Amal
   Dari Abu said r.a,bersabda Rasulullah SAW : "Rabb Tabaraka wa Ta'ala berfirman,'Barangsiapa disibukkan dengan Al-Qur'an daripada berdzikir dan berdoa kepada-Ku,niscaya Aku beri ia sesuatu yang terbaik yang aku berikan kepada orang yang meminta kepada-Ku'. Dan keutamaan Kalamullah terhadap kalam lainnya seperti keutamaan Allah terhadap makhluk-Nya."(Tirmidzi,Darami,Baihaqi)

  Faedah :
  Seseorang yang sibuk menghafal,mempelajari,atau memahami Al-Qur'an sehingga tidak sempat berdoa,maka Allah SWT akan memberinya sesuatu yang lebih utama daripada yang telah diberikan kepada orang yang berdoa. Sebagaimana dalam urusan keduniaan,jika seseorang akan membagikan kue atau makanan kepada orang banyak,lalu ia memilih seseorang untuk membagikannya,maka bagian untuk orang yang bertugas membagikannya akan disisihkan terlebih dahulu. Mengenai kesibukan orang yang selalu membaca Al-Qur'an telah disebutkan dalam hadits lain,bahwa Allah SWT akan mengaruniakan kepadanya pahala yang lebih baik daripada pahala orang yang selalu bersyukur
                                         Subhanallah.....

2. Hadits ke-4 dalam bagian khatimah(penutup)
    Dari Abu Hurairah r.a,Rasulullah SAW bersabda,"Sesungguhnya ada satu surat di dalam Al-Qur'an
    yang berisi tiga puluh ayat. Ia akan memberi syafaat kepada seseorang sehingga ia diampuni,yaitu surat Tabarakalladzi biyadihil mulk(Surah Al-Mulk )"

   Faedah :
   Mengenai surat Tabarakalladzi terdapat riwayat lain ,"Barangsiapa membaca dua surat,yaitu surat Tabarakalladzi dan Alif Lam Mim Sajdah(surah As-sajdah -red) di antara Maghrib dan Isya' seolah-olah ia shalat sepanjang malam pada malam lailatul qadar".
  Nabi SAW juga bersabda bahwa surat itu akan menjauhkandan menyelamatkan dari adzab Allah.
  Jabir r.a meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW tidak akan tidur sebelum membaca surat Alif Lam Mim Sajdah dan Tabarakalladzi. Adzab kubur bukan sesuatu yang remeh. Apabila Utsman r.a berdiri di depan kubur seseorang,ia akan menangis sehingga air matanya membasahi janggutnya. Seseorang bertanya kepadanya ,"Mengapa engkau tidak pernah menangis sedemikian keras ketika mengingat surga dan neraka,sebagaimana tangismu ketika melihat kubur?" Jawabnya."Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda ."Kubur adalah tempat persinggahan pertama untuk akhirat. Jika seseorang selamat dari adzab kubur,maka ia akan dimudahkan untuk perjalanan selanjutnya. Sebaliknya jika ia tidak selamat dari adzab kubur,maka selanjutnya ia akan mengalami kesulitan yang lebih besar dari adzab kubur. Aku juga mendengar bahwa tidak ada pandangan yang lebih mengerikan daripada adzab kubur."(Jam'ul-Fawaid)

{Ya Allah dengan keutamaan-Mu dan kemuliaan-Mu,peliharalah kami dari siksa kubur}
 Ya Allah jadikanlah kami golongan  orang-orang yang kau izinkan menjaga Kalam-Mu yang mulia

Kampus Perjuangan 
-Angga Eka Prasetya